2 Pebulu Tangkis Indonesia Mimisan saat Tes PCR di Jepang, Netizen Geram

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 14:00 WIB
loading...
2 Pebulu Tangkis Indonesia Mimisan saat Tes PCR di Jepang, Netizen Geram
Dua pebulu tangkis Indonesia kabarnya mengalami mimisian saat tes PCR jelang Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 di Jepang. Foto: Twitter
A A A
TOKYO - Tes PCR menjadi kewajiban bagi peserta Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 di Jepang. Sialnya, saat tes ada dua wakil Indonesia mengalami hal tidak mengenakan karena hidungnya sampai terluka dan mimisan.



Persitiwa ini disampaikan Bambang Roedyanto selaku Kepala bidang Hubungan Luar Negeri PBSI di Twitter. Dia menyatakan proses tes PCR terlalu dalam dan berimbas dua pemain Indonesia yang hidungnya mimisan.

"PCR di sini sadis, 2 pemain kita sampai mimisan... Keluhan sdh disampaikan. semua mengeluh karena coloknya terlalu dalam," tulis Roedyanto di @RudyRoedyanto, Jumat (19/8/2022) malam.

Dalam unggahannya, Roedyanto memposting kertas tissue dengan bercak darah. Kuat dugaan itu adalah darah dari hidung dari salah satu pebulu tangkis Indonesia yang mimisan.

Tidak dijelaskan siapa dua pebulu tangkis yang dimaksud. Tapi menurut kabar yang beredar, mereka dari ganda putri dan ganda campuran.

Unggahan Roedyanto mendapat respons beragam dari netizens Indonesia. Ada yang heran mengapa tes PCR tidak dilakukan tim medis PBSI yang ikut ke Jepang. Namun, Roedyanto menjelaskan opsi itu tak bisa dilakukan.

Ada juga yang menilai ini ulah mafia yang sengaja mencederai para peserta Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022. Tujuannya agar banyak yang WO karena cedera dan akhirnya Jepang yang juara.

"Bah, kalok aku di gitukan gantian ,sengaja itu panitia biar banyak (pemain) yg cidera dan WO biar Jepang juara Dduni,. Permainan itu mafia" tlus @Harymaguire12.

Namun, komentar itu disanggah oleh netizen lain. Mereka menjelaskan kalau tes PCR di Jepang memang jauh berbeda dengan di Indonesia.

"jangan asumsi negatif dulu heey. mungkin emang beda habit pcr sama di sini yang terkesan lebih "ngawang" atau bisa jg karena mereka lagi tinggi2nya covid kan kemarin jd lebih ketat buat test nya," balas @arumfaa_

Ini didukung peryataan @gundahsakura yang menyebut tes PCR di Jepang lebih tegas ketimbang di Indonesia. Ini agar hasil yang didapat lebih akurat.

"Keknya emang dijepang kalo swab nyoloknya dalem dah. Gw sebelum pulang dari sono juga swab dicolok nya dalem bgt sampe kek ujung idung sampe nyegrak batuk" jadinya sampe keluar air mata , pas swab diindo lah buset beda sama yg disono," jelasnya.

Ada juga yang kesal dan marah. Tak jarang yang merasa cemas dengan kesehatan para wakil Indonesia. Sebab, ada kemungkinan tes PCR dilakukan berulang kali.

"Awas aja kalo hari H pertandingan nyoloknya masi kyk gini (dengan 3 emoticon marah)" tulis @jaysmith07133.

"aduh kok sadis bgt ya, lagipula atlet jg bakal tanding selama seminggu... dan lanjut lagi di Japan open, tes pcr nya pasti bakal bolak balik. kalau 1x tes aja bikin mimisan kalau bolak-balik tes atlit bakal ga nyaman waktu lagi tanding..." keluh @Mentalmath5.

Disisi lain, Indonesia mengirimkan 15 wakil untuk bertanding di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang, mulai 22-28 Agustus.

Untuk tunggal putra Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, Tommy Sugiarto dan Chico Aura Dwi Wardoyo. Sementara tunggal putri diperkuat Putri Kusuma Wardani da Gregoria Mariska Tunjung.

Di ganda putra ada Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Lalu, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Kemudian ada Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi di ganda putri.



Lalu, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dan Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela turun di ganda campuran.

(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2407 seconds (0.1#10.140)